Kodim 0729/Bantul_Dalam rangka mensukseskan ketahanan pangan, Kementrian Pertanian sudah melaksanakan MOU dengan TNI Angkatan Darat dengan program upaya khusus (upsus) untuk percepatan peningkatan produksi pangan.
Diwilayah kabupaten bantul telah dilaksanakan Sosialisasi Regulasi Pupuk Bersubsidi Dan Product Knowledge. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Kelautan, dan Perikanan Kab Bantul, dengan dihadiri oleh Dewan Komisaris Petrokimia Gresik Bapak Mahmud Nurwindu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Kelautan dan Perikanan Bapak Ir. Pulung Haryadi, M.Sc., Dandim 0729/Bantul Letkol Kav Didi Carsidi S.Sos, M.I.Pol., Manager Promcansar PT Petrokimia Gresik Bapak Simare mare, Pasi Ter Dim 0729/Bantul, Para Danramil Dim 0729/Bantul, Perwakilan Babinsa Dim 0729/Bantul, Perwakilan Gapoktan se Kab Bantul, dan Perwakilan dari Badan Penyuluhan Pertanian Kab Bantul. Selasa (9/4/2019)
Dalam kesempatan ini Dandim Bantul Letkol Kav Didi Carsidi S.Sos, M.I.Pol menyampaikan,"Kami selaku TNI AD Kodim Bantul akan selalu mendampingi dan mengawal pupuk bersubsidi ini hingga sampai ke para petani yanh berhak menerima. Ini sebagai wujud pelaksanaan MOU TNI AD dengan Kementrian Pertanian mulai dari kegiatan serapan gabah, luas tambah tanam (LTT), dan hingga pengawalan pupuk bersubsidi ini."
"Pendampingan kepada petani dilakukan mulai dari proses penanaman, perawatan hingga panen, sehingga petani dapat meningkatkan hasil panen yang tinggi dan pada akhirnya akan miningkatkan kesejahteraan petani. Oleh sebab itu saya perintahkan kepada para Danramil dan Babinsa agar kita bersinergi bersama-sama dengan dinas pertanian kab bantul untuk mensukseskan ketahanan pangan khususnya diwilayah kab bantul." tambahnya.
Tujuan dari kegiatan ini diterangkan oleh Manager Program Perencanaan dan Pemasaran (Promcansar) PT Petrokimia Gresik Bapak Simare mare adalah melaksanakan edukasi kepada peserta sosialisasi tentang pemupukan berimbang, pengetahuan produk PG, dan alur distribusi pupuk bersubsisi dari produsen hingga ke kios. Sementara itu untuk pemupukan berimbang pada padi PT PG merekomendasikan 500 kg pupuk organik, 300 kg pupuk NPK, dan 200 kg pupuk Urea per hektar. Formula ini lebih dikenal dengan pemupukan berimbang 5-3-2.(pendim : sandi wira)redharakyatdjogja
Kamis, 11 April 2019
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar